spot_img
spot_img

Tangis dan Sorak Iringi Kepulangan Ribuan Tahanan Palestina ke Gaza

JAKARTA, ALINIANEWS.COM — Tangis haru dan sorak kegembiraan pecah di halaman Kompleks Medis Nasser, Khan Younis, Senin (13/10). Di bawah langit Gaza yang porak-poranda oleh perang, ratusan keluarga Palestina berpelukan dengan orang-orang tercinta mereka — sebagian sudah lebih dari satu dekade tak berjumpa.

Bus-bus putih berlogo Palang Merah Internasional (ICRC) tiba beriringan dari arah pintu perlintasan Kerem Shalom. Di dalamnya, ribuan tahanan Palestina yang baru saja dibebaskan Israel dalam kesepakatan pertukaran dengan kelompok perlawanan Hamas.

“Saya tidak percaya putra saya akan kembali setelah delapan tahun dipenjara,” ujar Um Mohammed Shahin, sambil berlinang air mata. “Kami telah menantikan momen ini begitu lama, meski Gaza telah dilanda perang dan kehancuran.”

Iklan

Bagian dari Kesepakatan Gencatan Senjata

Pembebasan massal ini merupakan bagian dari kesepakatan gencatan senjata dan pertukaran tahanan yang diinisiasi oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Israel, seperti dilaporkan Reuters dan BBC, membebaskan total 1.968 tahanan Palestina setelah Hamas menyerahkan 20 sandera yang masih hidup ke Tel Aviv melalui ICRC.

Prosesnya dilakukan dalam dua gelombang: kelompok pertama dibebaskan dari Penjara Ofer di Tepi Barat, sedangkan kelompok kedua dari Penjara Ketziot di Israel bagian selatan.

Menurut Kantor Informasi Tahanan Hamas, pembebasan mencakup sekitar 250 tahanan yang sebelumnya menjalani hukuman seumur hidup atau jangka panjang, serta lebih dari 1.700 tahanan asal Gaza yang ditahan pasca serangan 7 Oktober 2023.

BACA JUGA  Hamas Bebaskan Tujuh Sandera, Awal Pertukaran Tahanan dengan Israel di Tengah Gencatan Senjata

Sebagian dari mereka telah melewati lebih dari sepuluh tahun di balik jeruji penjara Israel.

Begitu bus tiba di Khan Younis, para tahanan langsung dibawa ke Kompleks Medis Nasser untuk menjalani pemeriksaan kesehatan. Ribuan warga memadati alun-alun di depan rumah sakit, melambai-lambaikan bendera Palestina, menyanyikan lagu kebangsaan, dan memeluk keluarga yang baru bebas.

Saluran Al-Araby menayangkan suasana emosional saat para perempuan berteriak kegirangan, sementara anak-anak berlarian menyambut ayah atau kakak mereka. “Ini bukan hanya pembebasan orang-orang kami,” kata seorang warga, “tapi juga pembebasan harapan kami.”

Tahanan dari Gaza, Tepi Barat, dan Yerusalem

Dari 1.968 tahanan yang dibebaskan, sebanyak 1.718 merupakan warga Gaza banyak di antaranya ditangkap selama perang dan dituduh sebagai “kombatan ilegal.”
Sementara 250 tahanan keamanan Palestina dibebaskan dari Penjara Ofer; sebagian besar adalah mereka yang pernah dijatuhi hukuman seumur hidup karena serangan mematikan terhadap warga Israel.

Laporan The Times of Israel menyebut, 154 tahanan di antaranya dideportasi ke Mesir tanpa penjelasan lebih lanjut.
Sebanyak 88 tahanan lainnya dipulangkan ke Tepi Barat dan Yerusalem Timur.

Di antara mereka yang bebas terdapat perempuan dan anak-anak, yang wajahnya tampak pucat namun berseri saat turun dari bus.

Dalam pernyataannya, Kantor Informasi Tahanan Hamas menyebut pembebasan ini sebagai “tonggak penting dalam perjuangan para tahanan Palestina.”
Mereka menegaskan, perjuangan belum selesai dan menyerukan upaya berkelanjutan untuk membebaskan seluruh tahanan Palestina dari penjara-penjara Israel.

BACA JUGA  Trump Puji Prabowo di KTT Perdamaian Gaza: “Seorang Pemimpin Luar Biasa dari Indonesia”

Di Ramallah, salah satu dokter Palestina yang baru bebas, Samer Halabeya, mengungkapkan bahwa mereka sempat lama tidak tahu kapan akan dibebaskan.
“Kami berharap semuanya dibebaskan,” katanya kepada Reuters.

Bagi warga Gaza, kedatangan para tahanan bukan sekadar akhir dari penantian panjang, tapi juga simbol harapan di tengah reruntuhan. “Saya tidak tahu apa yang akan terjadi besok,” kata Um Ahmed, seorang perempuan Gaza yang menunggu di luar rumah sakit. “Tapi malam ini, kami menangis karena bahagia.” (*/ Rel)

spot_img

Latest news

- Advertisement -spot_img

Berita Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses