spot_img
spot_img

Satgas Garuda Merah Putih II Terbang ke Gaza, Bawa 800 Paket Bantuan pada HUT ke-80 RI

Satgas Garuda Merah Putih II diberangkatkan ke Gaza, Palestina, dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (13/8/2025).

JAKARTA, ALINIANEWS.COM  Di tengah peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan RI, Indonesia mengirimkan misi kemanusiaan ke Gaza, Palestina. Sebanyak 66 prajurit Satuan Tugas Garuda Merah Putih II diberangkatkan dari Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (13/8/2025), membawa 800 paket bantuan berisi bahan makanan, obat-obatan, hingga selimut.

Iklan

Bantuan ini diangkut menggunakan dua pesawat Super Hercules dan akan diterjunkan langsung dari udara di atas wilayah Gaza. Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menegaskan, misi ini merupakan instruksi langsung Presiden RI melalui Kepala Kantor Komunikasi Presiden.

“Misi ini merupakan perintah langsung dari Bapak Presiden RI yang disampaikan melalui Kepala Kantor Komunikasi Presiden, di mana Indonesia berperan aktif mendukung penyaluran bantuan kemanusiaan melalui operasi airdrop dari Pangkalan Aju Yordania,” ujar Agus.

Agus menyebut, keberangkatan ini sarat makna karena bertepatan dengan momen kemerdekaan bangsa.

“Momentum ini menjadi pengingat bahwa semangat kemerdekaan bukan hanya diwujudkan dalam menjaga kedaulatan bangsa, tetapi juga dalam berperan aktif membantu sesama bangsa yang sedang berjuang untuk hidup damai dan merdeka,” ujarnya.

Kepada seluruh personel, Agus mengingatkan agar mengutamakan keselamatan dan keamanan alutsista. Ia juga menekankan pentingnya mematuhi prosedur internasional dan berkoordinasi dengan Royal Jordanian Air Force serta mitra lain selama operasi.

BACA JUGA  Prabowo Panggil Bos Pertamina ke Istana, Bahas Stok BBM dan Kilang

“Laksanakan tugas dengan profesional, jaga disiplin, etika militer, dan nama baik TNI di mata dunia. Pastikan setiap logistik yang kita bawa tepat sasaran dan bermanfaat bagi rakyat Palestina di Gaza,” kata Agus.

“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung persiapan misi ini, termasuk Kemenhan, Kemenlu, Baznas, perwakilan diplomatik Yordania, awak media nasional yang ikut dalam satgas, serta semua unsur TNI yang terlibat,” imbuhnya.

Indonesia Siap Kirim Pasukan Perdamaian

Sepekan sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto telah menyatakan kesiapan Indonesia untuk mengirimkan pasukan perdamaian ke Gaza jika gencatan senjata tercapai.

“Presiden kemarin menyampaikan bahwa Indonesia siap untuk mengirimkan pasukan perdamaian atau peacekeeper ke Gaza untuk menjaga perdamaian. Sama seperti yang kita lakukan di Lebanon,” kata Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi di Kantor PCO, Kamis (7/8/2025).

Hasan menuturkan, posisi netral Indonesia dalam dinamika global membuat banyak pihak internasional menghormati peran Indonesia. Bahkan, pihak-pihak yang memediasi konflik di Gaza meminta Indonesia ikut menjaga perdamaian jika gencatan senjata terwujud.

Selain pasukan perdamaian, Presiden juga menginstruksikan pengiriman bantuan kemanusiaan melalui jalur udara.

“Ada juga arahan dari Presiden kemarin agar pemerintah Indonesia terlibat juga dalam pengiriman bantuan kemanusiaan ke Gaza,” ucap Hasan.

Untuk mendukung misi tersebut, Kementerian Pertahanan menyiapkan dua unit pesawat Hercules guna menjatuhkan bantuan pangan dari udara.

BACA JUGA  ESDM: Pemberian Lahan Tambang untuk Muhammadiyah Tunggu Terbitnya Permen

Hasan menambahkan, Indonesia juga akan memberikan bantuan medis bagi sekitar 2.000 warga Gaza yang menjadi korban perang. Layanan medis ini direncanakan berlokasi di Pulau Galang, Kepulauan Riau.

“Terkait dengan Gaza, Presiden kemarin juga memberikan arahan untuk Indonesia memberikan bantuan pengobatan untuk sekitar 2.000 warga Gaza yang menjadi korban perang. Yang luka-luka, yang mengalami apa, mungkin kena bom, kena reruntuhan dan segala macam,” ujar Hasan.

Keberangkatan Satgas Garuda Merah Putih II menjadi simbol nyata bahwa semangat kemerdekaan Indonesia tak hanya bergema di dalam negeri, tetapi juga sampai pada bangsa lain yang tengah berjuang mempertahankan hidup dan martabatnya.

(*/rel)

spot_img

Latest news

- Advertisement -spot_img

Berita Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses