ALINIANEWS.COM (Semarang) – Insiden penusukan yang melibatkan seorang anggota TNI kembali mencuat di Semarang. Panglima Kodam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Deddy Suryadi, menegaskan komitmennya untuk memproses hukum secara adil terhadap anggotanya yang terbukti bersalah.
Kepala Penerangan Kodam IV/Diponegoro, Letkol Inf Andy, mengonfirmasi bahwa pelaku adalah Koptu I.M., yang saat ini telah ditahan di Detasemen Polisi Militer Semarang.
“Berkaitan dengan pelaku penusukan, bahwa benar pelaku adalah seorang oknum organik dari kesatuan kami yang berinisial Koptu I.M., dan saat ini sudah ditahan di Detasemen Polisi Militer Semarang untuk menjalani pemeriksaan secara intensif guna proses hukumnya,” jelas Andy dalam pesan tertulisnya, Senin (13/1/2024), dilansir dari Kompas.com.
Insiden ini terjadi pada Minggu (12/1/2025) dini hari di Kelurahan Purwosari, Kecamatan Semarang Utara.
Andy menyebut bahwa Koptu I.M. diduga berada di bawah pengaruh alkohol saat melakukan aksi penusukan tersebut.
“Diduga Koptu I.M. melakukan tindakan tersebut karena di bawah pengaruh minuman alkohol,” ujarnya.
Pangdam IV/Diponegoro menekankan bahwa tidak ada toleransi bagi pelanggaran hukum oleh anggotanya, terutama yang melibatkan warga sipil.
“Pangdam telah memerintahkan agar pelaku, bilamana terbukti, harus mendapat hukuman yang setimpal dengan perbuatannya berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” tegas Andy.
Mayjen TNI Deddy Suryadi juga menyayangkan kejadian ini, mengingat prajurit Kodam IV/Diponegoro telah sering diingatkan untuk menjauhi pelanggaran, apalagi yang dapat merugikan masyarakat.
“Setiap jam olahraga, saya selalu menekankan agar seluruh prajurit dapat menjaga diri dan tidak melakukan pelanggaran sekecil apapun di mana pun berada, terlebih kepada rakyat. Seluruh prajurit di jajaran Kodam IV/Diponegoro harus mencintai dan berupaya keras membantu kesulitan-kesulitan rakyat sesuai dengan kemampuannya,” ungkapnya.
Selain menegakkan proses hukum, Pangdam IV/Diponegoro juga menyampaikan permohonan maaf kepada para korban dan keluarga mereka.
“Bapak Pangdam telah memerintahkan untuk membantu pihak keluarga korban berkaitan dengan perawatan untuk pemulihan korban secara maksimal,” tandas Andy. (*/at)
[…] Oknum TNI Tusuk 2 Warga di Semarang […]