spot_img
spot_img

Kebakaran Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Padang Berdampak pada 10 Kepala Keluarga, Kerugian ditaksir Capai 2,5 Miliaran

Kebakaran asrama sekolah polisi di Padang, Sumatera Barat pada Minggu (25/5/2025) (Foto: ist)

PADANG, ALINIANEWS.COM –Asrama siswa Sekolah Polisi Negara (SPN) Padang, Sumatera Barat mengalami kebakaran pada Minggu, (25/5). Kebakaran hanguskan 10 asrama Polisi ludes terbakar, diperkirakan kerugian capai Miliaran.

Sementara luas area yang terdampak akibat kebakaran diperkirakan mencapai 1.500 meter persegi. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa ini. Namun, kerugian materil ditaksir mencapai Rp2,5 miliar, sementara aset senilai sekitar Rp5 miliar berhasil diselamatkan dari kobaran api.

Iklan

Kepala Bidang Humas (Kabid Humas) Polda Sumbar, Kombes Pol Susmelawati Rosya, membenarkan insiden tersebut. “Benar, telah terjadi kebakaran di salah satu barak siswa SPN Padang Besi tadi malam,” ujarnya saat dikonfirmasi.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini karena para siswa berhasil menyelamatkan diri saat api mulai membesar. Tim pemadam kebakaran segera tiba dan berhasil memadamkan api.

Saat ini, penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan oleh pihak berwenang. “Kami belum dapat memastikan penyebab kebakaran. Kerugian materiil juga masih dalam pendataan,” tutur Kabid Humas.

Api mulai diketahui oleh sejumlah saksi yang berada di lokasi saat kejadian, di antaranya Ahmad Trialdi (26), anggota Polri yang tinggal di Blok E No. 7, Rudi Sanjaya (41), seorang buruh yang menetap di Blok G No. 01, serta Muhammad Alief Zolanda (23) dan Hilmy Zaky Juliansyah (20).

BACA JUGA  SPPG ALINIA ULAKAN siap beroperasi

Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang, Rinaldi, mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan kebakaran pada pukul 20.30 WIB.

“Armada diberangkatkan satu menit setelah laporan masuk, dan tiba di lokasi pada pukul 20.41 WIB. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 22.00 WIB,” ujarnya.

Sebanyak 75 personel dibantu satu unit dari Semen Padang diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api.

Diketahui, kebakaran ini berdampak pada sepuluh kepala keluarga. Warga yang terdampak di antaranya adalah Bu Refi, Bripda Alief Zolanda, Briptu Wira Ramadhan, Briptu Nofrizal Kasman, Briptu Ahmad Trialdi, Aipda Husni, Buk Rita, Aiptu Ircondra, Ipda Ikhsan, dan Bripka Heruwandi.

Pihak kelurahan Indarung telah menyampaikan laporan resmi kepada Wali Kota Padang dan jajaran terkait untuk tindak lanjut penanganan dampak kebakaran.

“Kami berharap bantuan dan dukungan dari semua pihak agar para korban bisa segera mendapatkan penanganan yang layak,” pungkas Hamdi Yudistira. (RDR/ATR/CHL)

spot_img

Latest news

- Advertisement -spot_img

Berita Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses