spot_img
spot_img

Bahu Jalan Longsor di Padang Pariaman

ALINIANEWS.COM (Padang Pariaman) – Longsor melanda bahu jalan nasional di jalur Padang-Bukittinggi, tepatnya di dekat kawasan Malibo Anai, Kabupaten Padang Pariaman, pada Minggu (5/1/2025).

Kejadian ini menimbulkan kecemasan bagi pengendara yang melintasi jalur vital tersebut, mengingat luasnya area yang terdampak longsor.
BACA JUGA  Tiga Warga Bungus yang Tersesat di Hutan Bukit Lampu Ditemukan Selamat

Dilansir dari padek.jawapos.com, Nazir Fahmi, seorang pengendara yang sering melewati jalan ini, menilai kondisi longsor tersebut sangat membahayakan keselamatan.

“Kalau tidak segera ditangani pihak terkait, ini bisa menjadi ancaman serius bagi masyarakat yang melintas. Apalagi sebagian bahu jalan juga sudah retak-retak,” ujarnya.

Iklan

Jalur Padang-Bukittinggi merupakan rute utama yang ramai dilalui kendaraan, terutama pada akhir pekan atau hari libur. Longsor ini dikhawatirkan akan semakin meluas, mengganggu arus transportasi, dan meningkatkan potensi kecelakaan, mengingat kedalaman longsor yang cukup parah.

BACA JUGA  Tiga Warga Bungus yang Tersesat di Hutan Bukit Lampu Ditemukan Selamat

“Meski sudah diberi garis kuning dan beton penanda jalan rusak, kita sebagai pengendara masih khawatir melintasi jalan ini, terutama pada malam hari dari arah Bukittinggi,” kata Ridwan, pengendara lainnya yang sering bolak-balik antara Padang dan Payakumbuh.

Ia pun berharap pihak berwenang segera memperbaiki kerusakan jalan agar jalur ini aman kembali untuk dilalui masyarakat.

BACA JUGA  Tiga Warga Bungus yang Tersesat di Hutan Bukit Lampu Ditemukan Selamat

Kepala Bappeda Sumbar, Medi Iswandi, berharap BPJN Sumbar segera mengambil tindakan.

“Semoga cepat ditangani. Biasanya Pak Thabrani dan teman-teman di BPJN sangat fast respons,” harap Medi, dikutip dari padek.jawapos.com. (at)

spot_img

Latest news

- Advertisement -spot_img

Berita Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.